KOMUNIKASI INOVASI PERTANIAN DAN PARTISIPASI PETANI DALAM KEGIATAN PENYULUHAN DI KABUPATEN BOGOR
Abstract
Penyuluhan pertanian berbasis komunitas di Desa Ciherang, Kabupaten Bogor. Latar belakang penelitian ini berangkat dari ketidakefektifan model penyuluhan konvensional yang cenderung top-down dan kurang memperhatikan konteks lokal serta keterlibatan petani. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan paradigma konstruktivis dan jenis studi kasus instrumental. Data dikumpulkan melalui observasi partisipatif, wawancara mendalam, dan dokumentasi, kemudian dianalisis menggunakan model Miles dan Huberman yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberhasilan penyuluhan sangat ditentukan oleh efektivitas komunikasi dua arah yang dijalankan penyuluh sebagai agen perubahan. Penyuluh tidak hanya berperan sebagai penyampai informasi, tetapi juga fasilitator dialog yang mampu membangun kepercayaan dan keterlibatan sosial. Partisipasi petani teridentifikasi kuat pada tahap pelaksanaan, namun masih lemah pada tahap perencanaan dan evaluasi. Ini menunjukkan perlunya strategi penyuluhan yang lebih partisipatif dan berbasis kebutuhan, guna meningkatkan efektivitas adopsi inovasi secara berkelanjutan. Penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam pengembangan model komunikasi penyuluhan yang adaptif, dialogis, dan inklusif terhadap dinamika sosial petani skala kecil.
References
Dharmawan, L., Muljono, P., Hapsari, D. R., & Purwanto, B. P. (2023). Pemanfaatan Komunikasi Inovasi Digital Pertanian Perkotaan di Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Penyuluhan, 19(01), 1–11. https://doi.org/10.25015/19202340647
Jenkins, A., Grygorczyk, A., & Boecker, A. (2020). Science Communication: Synthesis of Research Findings and Practical Advice from Experienced Communicators. The Journal of Extension, 58(4),1. https://tigerprints.clemson.edu/cgi/viewcontent.cgi?article=1087&context=joe
Kassem, M. M. (2022). Utilizing communities of practice to support Agricultural Extension intervention. Egyptian Journal of Agricultural Research, 100(4), 661–674. https://doi.org/10.21608/ejar.2022.155013.1262
Kirt, H., Agbede, O. C., & Brown, H. P. (2022). The use of local knowledge in agricultural extension: A systematic review of the literature. Journal of Agricultural Extension and Rural Development, 14(1), 1–12. https://doi.org/10.5897/jaerd2021.1295
Maulana, A., & Fitriani, D. (2021). Strategi komunikasi penyuluh di daerah marginal. Jurnal Komunikasi Pertanian, 22(3), 154–165.
Mohamed, H., Ombati, J. M., & Ahmed, A. F. (2024). Influence of Selected Extension Support Services on Sesame Production Among Smallholder Farmers in Bal’ad District, Somalia. International Journal of Agricultural Extension and Rural Development Studies, 11(1), 46–60. https://doi.org/10.37745/ijaerds.15/vol11n44660
Ompu sunggu, E. B., Arifudin, A., & Rosnita, R. (2023). Pengaruh Peran Penyuluh Pertanian Terhadap Dinamika Kelompoktani Hortikultura di Kecamatan Tigapanah. Kirana. https://doi.org/10.19184/jkrn.v4i1.37648
Rusli, R., & Rustan, A. S. (2021). Interpersonal Communication of Extension Kkbpk Towards Increasing Male Participation Post Modern Era in Parepare. Al-Iftah: Journal of Islamic Studies and Society.https://doi.org/10.35905/aliftah.v2i2.2508
Sadguna, K., & Sundari, T. T. (2024). Participatory Communication Strategies for Strengthening Child Care Systems: Care Structure, Procedures, and Concerns in Children’s Homes. International Journal for Multidisciplinary Research, 6(3). https://doi.org/10.36948/ijfmr.2024.v06i03.23928
Seli, L., Akbar, Muh., & Arianto, A. (2024). Supporting and Inhibiting Factors of Agricultural Extension Interpersonal Communication Competence in Enrekang Regency. KnE Engineering. https://doi.org/10.18502/keg.v6i1.15440
Slimi, C., Prost, L., Cerf, M., & Prost, M. (2023). The potential of community interactions as inducers of agroecological transition: The case of a digital agricultural community. The Journal of Agricultural Education and Extension, 1–17. https://doi.org/10.1080/1389224x.2023.2223576
Supriadi, H., & Hadi, R. (2022). Relevansi komunikasi dalam adopsi teknologi pertanian. Journal of Agricultural Innovations, 7(1), 77–86.
Sulaiman, R. V., Hall, A., & Raina, R. (2023). Adaptive extension systems in Asia: Transforming advisory services. International Journal of Agricultural Extension, 11(2), 115–131. https://doi.org/10.18280/ijsdp.180822
Sumardjo, S., Firmansyah, A., & Dharmawan, L. (2021). Sodality in Peri-Urban Community Empowerment: Perspective of Development Communication and Extension Science. Jurnal Ilmu Komunikasi Pembangunan, 9(1), 29–41. https://doi.org/10.22500/9202135217
Sumardjo, S., Setiawati, M. D., & Wulandari, D. (2023). Penyuluhan Pertanian sebagai Pendidikan Nonformal. Jurnal Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan, 18(1), 45–60.
Sumardjo, S., Wibowo, A., & Kusnadi, N. (2023). Pendidikan nonformal dan komunikasi pembangunan pertanian. Jurnal Komunikasi Pembangunan, 21(1), 1–14.
Tiwari, S. (2022). Covid-19: Knowledge Development, Exchange, and Emerging Technologies. International Journal of Social Science Research and Review, 5(5), 310–314. https://doi.org/10.47814/ijssrr.v5i5.270
